Kacamata Magnetic Clip On – Personal Review

Kacamata Magnetic Clip On – Personal Review

Halo semuanya. Apa kabar?  Semoga semuanya sehat selalu.

Artikel ini bukan tentang jualan kacamata 😀 Cuma mau share pengalaman pribadi dan sedikit review aja.

Sebab

Awal mula kejadian di hari senin yang lalu. Kacamata yang selama ini nempel di wajah saya, patah tanpa sengaja. Patah pas di tengah frame. Sudah saya coba sambungkan kembali dengan lem super glue, tapi tidak lama patah lagi. Pakai lakban, lepas lagi. Dibakar kemudian disatukan, tidak mempan. Akhirnya saya harus merelakan kacamata yang berumur 4-5 tahun tersebut.

Akibat

Keesokan harinya saya berkunjung ke salah satu optik di kawasan Pasar Lama Tangerang. Kalau kata ortu sih optik itu sudah ada sejak lama. Harganya lumayan bersahabat, dari yang ratusan ribu sampai yang jutaan ada.

Patah bisa diperbaiki, tapi tidak akan pernah sama seperti yang dulu.

Lagi asik lihat-lihat frame, si abangnya tiba-tiba kasih lihat frame yang bisa double lensanya. Udah lama saya ngincer kacamata yang model gini, tapi karena gak urgent jadi cuma masuk wishlist aja. Iklan kacamata model clip on ini juga udah banyak di facebook dan instagram. Pernah juga cek di tokopedia, harganya lumayan terjangkau.

Frame kacamata model magnetic clip on ini ada berbagai merk. Beda merk beda harga. Ada juga yang hanya menyertakan 1 clip, yaitu clip yang lensanya hitam. Model yang saya inginkan menyertakan 2 clip on, clip warna kuning dan hitam. Untuk lensanya saya ditawarkan merk Leinz yang ada fitur anti sinar biru.

Tiba saatnya mengukur minus mata. Ternyata minus saya tambah lumayan. Efeknya lensa jadi makin tebel. Karena makin tinggi minus penglihatan jadi makin burem, saya jadi makin susah beraktivitas terlebih berkendara. Akhirnya saya minta ke abangnya supaya pengerjaan kacamatanya dipercepat. Alhamdulillah pesen siang pas sore udah jadi dan dianter pakai gojek.

Review

Oh iya, semua lensa clip on dari kacamata yang saya pesen sudah polarized. Kacamata dengan lensa polarized, didalam lensanya telah ditanami film polarisator yang berfungsi untuk menyaring pantulan-pantulan sinar miring dan vertikal. Dengan demikian, sinar yang masuk pada mata kita hanya sinar dengan arah horisontal saja, artinya sinar-sinar yang menyebabkan silau sudah sangat berkurang. Lebih lanjut tentang lensa polarized bisa dibaca disini.

Sistem clip on menggunakan magnet ini sangat mudah dan cepat. Tinggal dekatkan/tempel clip ke kacamata, maka dengan sendirinya akan menempel. Untuk melepas juga tinggal menarik saja clip dari kacamata utama. Daya rekat magnetnya cukup kuat. Udah saya buktikan ketika mengendarai motor di jalan rusak, clip tidak lepas maupun bergeser.

Untuk clip berwarna hitam sangat membantu di siang hari, apalagi saat matahari terik. Memakai clip ini penglihatan menjadi teduh. Rasanya lebih mirip cuaca sedang mendung. Efeknya mata jadi tidak cepat lelah, dan berkendara jadi lebih santai.

Clip warna kuning sudah saya pakai juga saat naik motor di malam hari. Dengan mengunakan clip ini, mata terhindar dari silau lampu mobil maupun lampu jalan. Efeknya adalah penglihatan kita lebih fokus di malam hari. Beberapa sumber bilang lensa warna kuning ini bagusnya digunakan di jalanan kota yang ramai, karena dapat menghalau sinar dari lampu kendaraan lain. Sedangkan jika kita berkendara di luar kota atau pedesaan yang sepi, sebaiknya clip ini tidak perlu digunakan.

Kesimpulan

Sudah sejak lama saya mencari kacamata hitam (sunglasses) yang minus tapi gak pernah nemu. Ntah memang tidak ada atau saya yang kurang mencarinya. Kalau jalan-jalan ke pantai terkadang saya iri lihat orang lain bisa pakai sunglasses, apalagi di bawah matahari terik. Dengan adanya kacamata clip on ini, saya bisa pakai kacamata hitam tanpa perlu repot. Sekarang orang dengan mata minus bisa pakai kacamata hitam juga. Semoga artikel ini membantu.

Enjoy the sun 🙂

10 thoughts on “Kacamata Magnetic Clip On – Personal Review

Tinggalkan Balasan

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

%d blogger menyukai ini: